Deregulasi Perdagangan Regional dan Pengaruhnya terhadap Perekonomian Daerah, Kasus: Nusa Tenggara Timur

Pemantauan, Evaluasi, dan Pembelajaran

Studi ini bertujuan untuk mengamati pelaksanaan deregulasi perdagangan dalam praktek nyatanya di lapangan dan melihat dampaknya terhadap dinamika perekonomian/perdagangan rakyat (perdesaan) dan penelitian pemerintah (daerah). Laporan ini disusun berdasarkan hasil kunjungan lapangan ke Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam rangka mempelajari pelaksanaan berbagai deregulasi perdagangan regional, khususnya di bidang perdagangan hasil pertanian. Informasi tentang proses pelaksanaan deregulasi ini dikumpulkan melalui kunjungan ke beberapa instansi pemerintah daerah yang relevan dengan aktivitas perekonomian dan perdagangan hasil pertanian. Di samping itu tim juga mengunjungi beberapa pedagang, KUD, dan petani. Selain mengunjungi instansi tingkat propinsi, tim juga berkunjung ke Kabupaten Kupang (fokus pada ternak), Kabupaten Manggarai (fokus pada tree crops), dan Kabupaten Sumba Timur (fokus pada tanaman pangan).

Bagikan laman ini

Penulis 
Syaikhu Usman
M. Sulton Mawardi
Wilayah Studi 
Nusa Tenggara Timur
Topik Penelitian 
Kata Kunci 
deregulasi perdagangan
aktivitas perekonomian
hasil pertanian
Tipe Publikasi 
Laporan
Ikon PDF Download (259.94 KB)