Laporan Tahunan 2010

Analisis Kemiskinan dan Ketimpangan
Pemantauan, Evaluasi, dan Pembelajaran
Penelitian Kebijakan

Tahun 2010 menandai era baru dalam kehidupan SMERU. Di awal tahun ini kami menyelesaikan proses pembelian gedung kami sendiri. Bangunan ini berlokasi di Jl. Cikini Raya No. 10A, Jakarta Pusat. Setelah direnovasi selama beberapa bulan, gedung ini siap digunakan pada pertengahan tahun. Proses kepindahan ke kantor baru selesai dalam waktu dua minggu pada bulan Juli. Namun, perlu beberapa minggu lagi bagi para staf untuk menyesuaikan diri dengan kantor baru sampai keadaan kembali normal. Seluruh proses ini sungguh melelahkan–namun menyenangkan–bagi para staf. Memiliki gedung kantor sendiri merupakan idaman kami sejak awal. Perlusepuluh tahun kerja keras untuk mewujudkannya.

Dalam sepuluh tahun pertama kehidupan SMERU, kami menyewa rumah-rumah besar untuk kantor kami. Kemudian, karena kami pikir sudah saatnya bagi SMERU untuk menjadi lebih mapan secara fisik, pada 2007 kami mulai mencari tempat permanen untuk kantor. Akan tetapi, yang benar-benar mendesak kami untuk lebih serius mencari sebuah gedung yang akan dijual adalah surat dari Pemerintah Kota Jakarta Pusat pada sekitar akhir 2009. Surat tersebut meminta kami pindah dari gedung kantor kami ketika itu karena terletak di kawasan hunian. Akhirnya, kami memilih gedung kantor yang sekarang ini karena kami pikir gedung ini memiliki ukuran yang pas untuk kami dan berlokasi di kawasan bisnis dengan akses yang mudah ke para pemangku kepentingan kami.

Selama keseluruhan proses yang sibuk dan terkadang rumit ini, mulai dari mencari, membeli, merenovasi, pindah, hingga menyesuaikan diri dengan kantor baru, para staf tetap dapat melakukan penelitian yang berkualitas tinggi. Sebagaimana dicatat dalam laporan-laporan semesteran SMERU dan diverifikasi dalam pertemuan Komite Konsultasi Proyek (PCC) selama periode ini, kuantitas dan kualitas keluaran SMERU terus meningkat. Semua staf senantiasa menyadari bahwa masa depan SMERU sebagai lembaga penelitian independen jauh lebih bergantung pada kemampuan lembaga untuk terus melakukan penelitian berkualitas tinggi daripada perihal memiliki gedung kantor sendiri.

Dalam hal diversifikasi pendanaan, dua perkembangan penting pada tahun 2010 perlu disoroti. Yang pertama adalah terjalinnya kembali kerja sama antara SMERU dan Ford Foundation. Selama tujuh tahun sejak didirikannya Lembaga Penelitian SMERU pada 2001, Ford Foundation menyediakan pendanaan inti untuk SMERU. Kemitraan tersebut sempat vakum selama tiga tahun berikutnya. Pada 2010 Wakil Ford Foundation di Indonesia yang baru, David Hulse, mengunjungi SMERU dan menyampaikan maksudnya untuk memulai kembali kemitraan antara kedua lembaga. Sebagai tindakan konkret pertama dari kemitraan ini, Ford Foundation akan menyediakan bantuan hibah untuk SMERU pada 2011 untuk melakukan sebuah penelitian tentang kemiskinan perkotaan di Indonesia.

Perkembangan kedua yang disambut gembira adalah terbentuknya kemitraan antara SMERU dan UNICEF. Kemitraan ini mencakup beragam aktivitas, mulai dari penelitian tentang kemiskinan anak, penyelenggaraan konferensi tentang penelitian mengenai isu-isu anak, pembentukan jejaring lembaga penelitian yang bergerak dalam isu-isu anak, sampai dengan peningkatan kapasitas bagi para staf UNICEF. Kedua perkembangan tersebut menunjukkan besarnya kepercayaan organisasi-organisasi internasional terhadap kualitas kerja SMERU.

Dalam upaya SMERU untuk memengaruhi kebijakan, tahun 2010 juga menunjukkan suatu tolok baru. Pada 2010, senior research fellow dan mantan Direktur SMERU, Sudarno Sumarto, ditunjuk sebagai penasihat kebijakan pada Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) di Kantor Wakil Presiden. Ini merupakan bentuk kerja sama antara peneliti dan pembuat kebijakan dalam proses pembuatan kebijakan yang dianggap sangat efektif dalam memasok temuan-temuan penelitian ke dalam kebijakan. Ini juga sekaligus merupakan pengakuan akan kualitas penelitian SMERU oleh para pembuat kebijakan.

Semua capaian ini hanya bisa dimungkinkan dengan kombinasi antara kerja keras staf SMERU dan dukungan kuat para pemangku kepentingan kami. Untuk itu, saya mengucapkan terima kasih kepada para staf SMERU, Badan Pembina dan Badan Pengawas SMERU, serta para donor dan mitra kami atas kerja keras mereka yang tak kenal lelah dan atas dukungan mereka yang kontinu kepada SMERU.

Secara khusus, saya mengucapkan terima kasih kepada AusAID atas dukungan pendanaan inti mereka kepada SMERU sejak kami berdiri. Akhirnya, saya harap laporan tahunan ini akan menyediakan informasi yang memadai bagi para pemangku kepentingan kami dan masyarakat luas tentang hasil dan capaian kami sepanjang 2010 dan menyediakan bukti bahwa dukungan yang diberikan kepada SMERU benar-benar digunakan secara efektif untuk kemaslahatan bersama.

Bagikan laman ini

Penulis 
The SMERU Research Institute
Penulis
The SMERU Research Institute
Wilayah Studi 
Nasional
Kata Kunci 
bantuan tunai bersyarat
perempuan
perlindungan sosial
ketidaksetaraan gender
pemberdayaan perempuan kepala keluarga
penanggulangan kemiskinan
asuransi kesehatan
askeskin
Tipe Publikasi 
Laporan Tahunan
Ikon PDF Download (2.71 MB)