Meskipun kegiatan masyarakat sudah hampir kembali normal, pandemi masih belum betul-betul berakhir. Selain itu, pemulihan ekonomi pascapandemi dihambat oleh kenaikan harga minyak dunia akibat krisis politik. Dalam krisis, kelompok masyarakat rentan kerap terkena dampak paling besar dan berisiko jatuh lebih dalam ke kemiskinan. SMERU telah melakukan berbagai penelitian terkait dampak krisis tersebut pada kondisi sosial-ekonomi masyarakat Indonesia, khususnya terkait kemiskinan dan pembangunan manusia.
Dalam Nawala SMERU edisi kali ini, kami mengangkat beberapa di antaranya, yaitu pengaruh kenaikan harga BBM pada 2022 terhadap kemiskinan dan ketimpangan, serta dampak karantina wilayah terhadap pendapatan dan konsumsi rumah tangga. Selain itu, tahun ini kami juga melakukan penelitian yang secara khusus mempelajari dinamika ketimpangan di kawasan konservasi perairan di Indonesia.
Semoga informasi yang kami sajikan melalui Nawala SMERU dapat bermanfaat bagi Anda.