April, 2020 |
Athia Yumna, Hafiz Arfyanto, Luhur Bima, Palmira Permata Bachtiar
Pandemi COVID-19 di Indonesia telah berujung pada krisis sosial-ekonomi yang dampaknya dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, terutama kelompok 40% masyarakat dengan tingkat kesejahteraan terendah.
Studi ini mengadopsi pendekatan kualitatif dengan melakukan wawancara mendalam dan diskusi kelompok terfokus dengan berbagai pakar tentang masalah disabilitas. Studi ini juga dilengkapi dengan analisis data kuantitatif terhadap data sekunder.
Inovasi untuk Anak Indonesia (INOVASI) dan The SMERU Research Institute (SMERU) melakukan studi diagnostik mengenai pembelajaran pada tingkat pendidikan dasar di Kabupaten Sumbawa Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat, untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi capaian pembelajaran murid pada tingkat pendidikan dasar.
Temuan lapangan SMERU menunjukkan bahwa masih rendahnya capaian pembelajaran murid tingkat pendidikan dasar di Kabupaten Lombok Tengah berkaitan erat dengan rendahnya kualitas guru, tidak tuntasnya pembelajaran murid, dan kurangnya perhatian wali murid di rumah.